5 Des 2012

Mozilla Firefox vs Google Chrome


Mozilla Firefox maupun Google Chrome saat ini sangat digemari bagi para peselancar dunia maya, saya sendiri menggunakan Mozilla Firefox maupun Google Chrome baik itu di PC maupun di Notebook. Bukan tanpa alasan saya memilih kedua browser tersebut, selain memang memiliki keunggulan dibandingkan pesaing lainnya. Untuk membantu anda dalam menentukan pilihan, tidak ada salahnya jika anda mengetahui beberapa informasi mengenai kedua browser tersebut.

Struktur software
Chrome dan Firefox memiliki dua struktur kebijakan yang berbeda. Firefox milik Mozilla adalah sebuah proyek open-source dengan banyak kontributor, sementara Chrome bersifat closed-source dan dokumentasinya tidak dibuka. Sebenarnya, Google juga memiliki browser open-source, namanya Chromium bukan Chrome.
Dengan struktur kebijakan seperti itu, potensi Firefox dalam mengatasi kelemahan atau bug yang ada menjadi lebih besar. Di belakang layar, terdapat dua browser engines yang berbeda. Firefox menggunakan Gecko browser engine, sementara Chrome dibuat berdasarkan Webkit.
Webkit yang juga digunakan dalam browser Safari-nya Apple, lebih sering dijumpai dalam peranti mobile. Di masa depan, kemungkinan peranti mobile yang akan menguasai dunia browsing (melalui smartphone dan tablet).
Firefox tersedia untuk banyak sistem operasi, termasuk Mac OS X, Linux, Windows, Sun Solaris, Open BSD, dan Free BSD. Sedangkan Chrome hanya tersedia untuk Linux, Windows, dan Mac. Sistem operasi lainnya harus menggunakan Chromium.

Keamanan
Salah satu aspek penting untuk setiap browser adalah keamanannya. Menurut sebuah studi yang dilakukan oleh Accuvant, Chrome ternyata memiliki tingkat keamanan yang lebih tinggi dibandingkan Firefox dan Internet Explorer.
Chrome mendapat nilai tertinggi karena memiliki sejumlah langkah keamanan yang tidak dimiliki yang lainnya. Meskipun Firefox dan Chrome sama-sama mengimplementasikan teknik “sandboxing” untuk mengisolasi serangan berbahaya, Chrome melakukannya lebih sering dan untuk lebih banyak proses.
Chrome juga menawarkan tingkat keamanan yang lebih tinggi untuk plug-ins, dan secara otomatis akan mematikan sebuah plug-ins jika ia sudah terlalu tua. Jika plug-ins yang Anda gunakan dinilai sudah uzur, Chrome akan mematikannya tanpa mau tahu Anda masih memerlukannya atau tidak.

Tabs
Fitur unik milik Chrome adalah dibuatkannya proses yang berbeda untuk setiap 'window' dan 'tab'. Jika Anda membuka 'tab' atau 'window' baru, Chrome akan menempatkan 'tab' atau 'window' dalam prosesnya masing-masing. Artinya, jika ada satu situs yang lambat di satu 'tab' atau 'window', ia tidak akan memperlambat proses loading di 'tab' atau 'window' lainnya. Demikian pula, jika ada satu 'tab' yang crash, ia tidak akan membuat crash seluruh browser. Sementara itu, Firefox tetap mengelola 'tab' dan 'jendela' dalam satu kesatuan. Satu crash, crash semua. Mungkin bagi para pengguna Mozilla Firefox lebih sering melihat browser kesayangannya dalam kondisi 'Not Responding' bukan??
Ditinjau dari keamanan, pemisahan proses oleh Chrome membuat browsing lebih aman secara keseluruhan. Dilihat dari sisi lain, Chrome memangsa lebih banyak memori yang tersedia. Setiap tab atau window akan tampil sebagai satu proses atau aplikasi yang terpisah yang memerlukan sumber daya sistem tersendiri.

Ekstensi
Melihat ekstensi browser yang tersedia, Firefox memiliki lebih banyak pilihan dibandingkan Chrome. Firefox juga sudah memiliki ekstensi bawaannya sendiri. Ini akan memperlambat waktu loadingawal—mungkin cuma beberapa detik. Jika Anda mencari browser dengan waktu loading awal (beberapa detik) lebih cepat, Chrome pilihannya. Jika Anda ingin pilihan fitur tambahan yang lebih banyak, Firefox jawabannya. Saat ini, pilihan ekstensi Firefox untuk menangani keamanan jumlahnya lebih banyak dibandingkan Chrome.


Faktor penting dalam memilih browser seperti kecepatan dan keamanan sangat diperlukan, sehingga keputusan pemilihan browser akan bergantung pada mana yang memiliki fitur yang lebih Anda butuhkan. Jadi browser mana yang akan anda gunakan sebagai browser favorit, Mozilla Firefox atau Google Chrome?

0 komentar:

Posting Komentar